Home / Bandarlampung / Walikota Eva Dwiana tutup Gebyar UMKM Mitra Adyaksa di Graha Mandala

Walikota Eva Dwiana tutup Gebyar UMKM Mitra Adyaksa di Graha Mandala

BANDARLAMPUNG, ESKANEWS.COM- Walikota Eva Dwiana mengatakan gelaran Gebyar UMKM Mitra Adhyaksa 2025 mampu menumbuhkan perekonomian di Kota Kota Bandarlampung.

“Alhamdulillah kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini berjalan sukses. Kami berharap kegiatan serupa dapat dilakukan kembali di waktu mendatang,” katanya di acara penutupan Gebyar UMKM Mitra Adhyaksa, di Graha Mandala, Minggu malam 19 Oktober 2025.

“Kejari sebagai Mitra Adhyaksa bagi UMKM memberi rasa aman dan kepastian hukum. Ini bentuk nyata kehadiran negara untuk rakyatnya,” tambahnya.

Walikota juga berjanji akan terus mendukungmu pelaku UMKM dengan berbagai upaya antara lain kemudahan perizinan dan akses pasar digital.

“Pemkot akan terus mendukung UMKM melalui akses pasar digital, pelatihan, sertifikasi, dan kemudahan perizinan. Pemerintah tidak akan membiarkan pelaku usaha berjalan sendiri, kita berusaha agar UMKM naik kelas,” ujar Walikota Eva Dwiana

foto : walikota Eva Dwiana bersama kepala Kejari usai menutup kegiatan UMKM di graha Mandala

Sementara Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandarlampung Baharuddin memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kesuksesan acara ini, termasuk Kejaksaan Tinggi Lampung, Pemerintah Kota Bandar Lampung, lembaga perbankan, instansi vertikal, serta para pelaku UMKM dan masyarakat.

“Gebyar UMKM Mitra Adhyaksa 2025 ini adalah wujud nyata bhakti tugas kami untuk masyarakat Bandar Lampung. Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai titik awal kebangkitan ekonomi rakyat dan penguatan ketahanan pangan,” katanya.

Di acara Gebyar UMKM itu, Kejari memberikan 40 paket bantuan usaha (gerobak portable & alat produksi), 7 sertifikat halal, dan 18 sertifikat merek dagang untuk pelaku UMKM.

Sedangkan kegiatan puncak dirangkaikan dengan Wonder Foody 2025 — Hari Pangan Sedunia, berkolaborasi dengan Kejati Lampung, BPOM, ITERA, dan Pemkot. Program ini sejalan dengan Asta Cita Presiden dan inisiatif Petani Mitra Adhyaksa.

Gebyar UMKM yang dilaksanakan di Graha Mandala itu memberikan ruang khusus bagi pengrajin penyandang disabilitas yang menampilkan karya kreatif mereka — menegaskan bahwa UMKM adalah ruang untuk semua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *